Selain Investasi, Pemprov Jabar Dorong Sektor Pariwisata Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi

Penutupan WJIS 2021. (Dok. Humas Pemprov Jabar)

Pada kuartal III-2021 sudah terbukti pertumbuhan ekonomi Jabar 6,13% hampir sama dengan Korea Selatan yang mencapai 6%. Padahal, pada kuartal I 2020 ekonomi Jabar tumbuh hanya 2,73% dan makin parah pada kuartal II-2020 sebesar -5,98% dan pada kuartal III-2020 sebesar -4,08%.

Antonius mengatakan selama ini Satgas pemulihan bergerak cukup baik bahkan menumbuhkan kerja sama yang disebut Silih Tulungan yang manfaatnya bisa dirasakan hingga saat ini, baik oleh pengusaha dan juga masyarakat.

Dengan momentum pemulihan dan ekonomi bergerak, Antonius mengajak investor untuk bisa ikut berkontribusi dalam pemulihan ekonomi di Jabar dan juga menikmati keindahannya.

Baca Juga:  Ratusan Fotografer Ikuti Lomba Foto di Wisata Baru Bungursari Lake Park Purwakarta

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berharap investasi yang masuk ke Jabar bisa membuat pemerataan ekonomi di Jabar. Uu juga mengharapkan pemulihan ekonomi di Jawa Barat bukan hanya dirasakan segelintir daerah atau pengusaha, melainkan bisa merata.

“Pemprov Jawa Barat memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan, selain meningkatkan ekonomi, Pak Gubernur juga ingin pemerataan dan keadilan. Inovasi juga harus dilakukan agar yang naik bukan kawasan, daerah, atau komunitas yang itu-itu saja,” tegas Uu.***

Baca Juga:  FAGI Minta Pemprov Jabar Membolehkan Pungutan IPDB Untuk SMA/SMK Negeri