Ridwan Kamil Berharap IKN Tidak Keluar Dari Prinsip Membangun Peradaban Kota

Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil. (Humas Pemprov Jabar)

Purwakarta Update | Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengingatkan dalam mendesain ruang sebuah kota ataupun Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur harus berprinsip seperti membuat baju dan tidak keluar dari prinsip-prinsip membangun peradaban kota.

Menurutnya paradigma membangun dalam skala besar masih terjadi dalam perencanaan IKN.

“Saya kira boros lahan menjadi sebuah kebiasaan di kita, kalau membangun skala besar itu cenderung suka luas-luasan,” katanya.

Hal tersebut dicontohkan,seperti kegagalan yang terjadi di Brazilia, itu terjadi di ibu kota Myanmar di mana-mana, pembangunan fisik berusaha menaklukkan tanah seluas-luasnya, lupa bahwa manusia itu punya batas-batas psikologis, batas-batas motoris yang harus disusun.

Baca Juga:  Tingkatkan Pelayanan Publik, DKUPP Purwakarta Akan Rilis Aplikasi SIMDAG Berbasis Android

“Oleh karena itu sebenarnya saya tidak suka kampus-kampus di Indonesia yang terlalu jauh-jauh bangunannya. Jadi antar-bangunan harus naik mobil turun mobil dan sebagainya,” kata dia lagi.

Ridwan Kamil menambahkan, lama-lama karena kebiasaan tidak menciptakan kota dengan ukuran skala yang benar, maka menjadi terbiasa menerima budaya bahwa menikmati arsitektur harus naik mobil.