“Kedua program produktif bernilai produktif dengan organisasi kemitraan yang memiliki nilai tawar atau potensi untuk terbukanya ruang dan akses ke wilayah-wilayah strategis desa,” ungkapnya.
Ketiga program kreatif. Program sosial dengan melakukan dan mengadakan event-event desa atau program social kemasyarakatan yang bisa dilakukan untuk menjawab kebutuhan potensi desa.
Sementara itu, Ketua Umum PADI, Rizki A. Fatoni mengatakan, visi yang diusung oleh PADI adalah membangun Indonesia dari desa untuk tumbuh bersama menjadi bangsa bermartabat dan berdikari dengan memaksimalkan potensi kebhinekaan sumber daya Tanah Air.
“Program tersebut juga disambut baik dengan PADI. Hal tersebut dibuktikan dengan penandatanganan MOU kerjasama antara DPP PADI dan PPKB Brimob Jawa Barat,” katanya.
Dirinya berharap, dengan memaksimalkan semangat utama masyarakat dalam pengembangannya tetap memegang nilai-nilai luhur khas masyarakat desa.
“Kami mengajak generasi muda di desa dapat berkembang secara mandiri, professional dengan berkiprah dalam memajukan serta menggerakkan ekonomi pedesaan dengan cara kolaborasi dan aksi yang terukur dan berkelanjutan,” tandasnya.***
