Jawa Barat Dipilih Sebagai Provinsi Swasembada Beras, Gubernur Langsung Beraksi

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Biro Adpim Jabar)

“Tentu dalam proses penjualan kita terbanyak pembeli-pembeli yang sudah pasti sehingga harganya sudah dikunci. Sehingga nanti harga petani bisa dinaikkan sedangkan harga pembeli bisa turun sedikit,” ungkapnya.

Alih fungsi teknologi pun, sambung Ridwan Kamil, menjadi dukungan nyata dalam meningkatkan produksi juga cara jual beli gabah.

Sementara itu, mantan Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan ingin menghadirkan pengusaha lain dengan kebesaran hatinya dalam membeli gabah.

“Saya ingin hadirkan adalah kehadiran pengusaha lain dengan kebesaran hati bisa pemerintah yang hadir seperti yang dijelaskan pak gubernur,” imbuhya.

Baca Juga:  Perhatian Kepada UMKM Kunci Bangkitkan Kembali Perekonomian di Masa Pandemi

Menurutnya, kehadiran pemerintah penting dalam membeli harga gabah.“Karena panen itu pasti ada, sunatullah. Kemudian apabila pemerintah mengimpor pasti harga gabah jatuh,” tandasnya.(Red)