“Kesenjangan pengetahuan pengelolaan media digital di Jakarta dan luar Jakarta, baik dari aspek model bisnis dan teknologi, cukup lebar. Sehingga mentoring ini menjadi ruang berbagi pengetahuan dan membangun jaringan,” ujarnya.
Meski demikian, ia mengingatkan waktu pendampingan tiga bulan tidak bisa langsung menaikkan performa dan pendapatan media.
“Membangun media digital agar berkembang bagus tidak cukup dalam waktu tiga bulan. Tapi setidaknya terjadi penataan menuju ke arah yang lebih baik. Karena itu perlu perumusan goal atau tujuan yang tepat,” katanya.
Adapun 10 pemimpin media lokal tersebut berasal dari Beritamusi.co.id (Sumatera Selatan), Bloktuban.com (Jawa Timur), Harapanrakyat.com (Jawa Barat), Harianjogja.com (Jogjakarta), Jubi.co.id (Papua) Kabarmakassar.id (Sulawesi Selatan), Murianews.com (Jawa Tengah), Suarakalbar.co.id (Kalimantan Barat), Sultrakini.com (Sulawesi Tenggara), Tagar.id (Jakarta).(Rilis)