Purwakarta Update | Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah tiba, pengrajin dan penjual anyaman ketupat Lebaran kebanjiran pesanan dan penjualan setiap tahunnya, seperti terlihat di Pasar Rebo, Kelurahan Nagri Kidul, Purwakarta.
Para pedagang dadakan itu memanfaatkan tingginya permintaan wadah terbuat dari pucuk kelapa tersebut.
Salah satu pedagang ketupat, Robil (30) mengatakan, dirinya baru berjualan dari dua hari yang lalu.
“Saya jualan baru dua hari kang, sama hari ini. Biasanya berjualan di situ Buleud tapi tadi diusir Satpol PP, jadi sekarang jualan di Depan Kodim 0619 Purwakarta ini,” ucap Robil, saat ditemui di lapak jualannya di depan Makodim 0619/Purwakarta, Pada Sabtu (30/4/2022).
Ia mengaku berdagang ketupat hanya saat menjelang Lebaran Idul Fitri, sedangkan pada hari-hari biasa, ia berprofesi sebagai pengarah roster di Kecamatan Plered. Di hari pertama berjualan, ia mengaku memang masih sepi, tidak sampai 5 orang pembeli.
“Hal itu karena umumnya masyarakat baru akan memasak ketupat menjelang malam takbir. Tapi hari ini alhmdulilah lumayan banyak,” ucap warga Desa Cibodas, Kecamatan Sukatani itu.