Polemik Baju Lebaran, Disdik Purwakarta Nonaktifkan Kepala SDN Sawahkulon

SDN Sawahkulon Purwakarta
SDN Sawahkulon Purwakarta. (Foto: Net)

Purwakartaupdate.com, Purwakarta – Kepala SDN Sawahkulon, Dedi Mulyadi, telah dinonaktifkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta menyusul kontroversi kebijakan wajib mengenakan baju lebaran pada hari pertama masuk sekolah usai libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

Penonaktifan ini dilakukan atas perintah langsung Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau yang akrab disapa Om Zein.

Kadisdik Purwakarta, Dr. H. Purwanto, M.Pd, menyatakan bahwa kebijakan mewajibkan siswa mengenakan pakaian lebaran dinilai tidak relevan dengan kegiatan pendidikan dan menjadi pemicu polemik di tengah masyarakat.

Baca Juga:  Sebanyak 425 Siswa Ikuti Jambore Kwaran Sukasari Purwakarta

“Yang bersangkutan sudah kami nonaktifkan. Untuk sementara waktu, jabatan Kepala SDN Sawahkulon diisi oleh pelaksana tugas,” kata Purwanto saat mendampingi kunjungan Bupati Purwakarta di Kantor Kecamatan Maniis, Selasa, 8 April 2025.

Ia juga menegaskan bahwa tidak semestinya kegiatan halal bihalal dikaitkan dengan aturan berpakaian yang tidak sesuai dengan konteks pendidikan.